Breaking News
Loading...

Warga Yaman: Kelompok Syiah Houthi Hanya Tahu Bahasa Kematian
Syiahindonesia.com - “Kelompok ini [Houtsi] hanya tahu bahasa kematian,” ujar Mohammad Al-Mayyas, seorang warga Taiz, mengatakan kepada Al Jazeera.

Teroris Houtsi telah mengepung Taiz, kota terbesar keduadi Yaman, selama lebih dari empat tahun, dengan sekitar 200.000 warga sipil terperangkap.

Sementara sebagian besar kota tetap berada di bawah kendali pasukan pemerintah Yaman, Houtsi secara rutin menyerang kota dengan artileri dan tembakan penembak jitu, lansir Al Jazeera.

Menurut seorang warga yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, sejumlah warga sipil telah terbunuh oleh penembakan Houtsi dalam beberapa bulan terakhir dan teroris Houtsi telah memperketat cengkeraman mereka di jalan-jalan yang menghubungkan kota barat daya dengan ibu kota, Sana’a.

Badan-badan bantuan telah berulang kali memperingatkan tentang bencana kemanusiaan di kota itu, mendokumentasikan kekurangan makanan dan air dan rumah sakit harus berjuang keras untuk tetap berfungsi tanpa akses ke pasokan medis dasar. (albert/syiahindonesia.com)


************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!

Artikel Syiah Lainnya

0 komentar: