Breaking News
Loading...

Kalau Abu Bakar Dan Umar Kafir...........................


Kalau baca kitab kitab Syiah yang masyhur dikalang Syiah, akan banyak didapatkan tulisan tulisan pena yang mengarahkan ulasannya pada kekafiran Abu Bakar dan Umar, yang dipandang tidak layak sebagai khalifah oleh komplotan Syiah Rafidhah abad masa lalu  sampai kini. Semua tokoh Rafidhah di Indonesia paling pandai mengelabui pemerintah dan Menteri agama Indonesia,  juga berusaha menjinakkan Majelis Ulama Indonesia agar tidak mengeluarkan vonis kepada mereka corong utama Iran di Indonesia.

Karena semua Syiah Rafidhah di Indonesia marja’nya pasti Iran, karena Iran dipandang mereka sebagai pelindung utama keyakinan rusak mereka. Yayasan Yayasan Syiah di Indonesia berjalan dengan lancar, terutama sekarang tidak banyak mendapatkan tekanan masyarakat Islam, oleh sebab usaha pemandulan rasa anti mereka yang dilakukan secara rapi dan terorganiser, dengan menggunakan suara lembut mendayu dayu, seolah Syiah memang warisan Ahlul Bait Rasulullah, meskipun sebenarnya berwatak Musang berbulu Ayam.

Dalam sebuah lempar lembing yang dilakukan Syiah untuk meyakinkan bahwa Abu Bakar dan Umar sebagai berhala Quraisy, awalnya dilakukan di Idonesia dengan bahasa persahabatan atau taqrib suni oleh Syiah, walaupun di satu sisi menunjuk hidung sunni sebagai perampok kekuasaan Ali, sangat tercermin dalam tulisan Syiah yang menggambarkan Abu Bakar dan Umar sebagai tokoh distorsi keyakinan Muslim, adalah kafir dimata Syiah manakala umat Islam memaksa Abu Bakar dan Umar sebagai Khalifah yang Sah
Cuitan mereka ini banyak di tulis dalam kitab kitabnya sebagai berikut :
روى العلّامة المجلسي:
عن أبي جعفر عليه السلام، قال: ثلاثة لا يصعد عملهم إلى السماء ولا يقبل الله منهم عمل: من مات ولنا أهل البيت في قلبه بُغض، ومن تولّى عدوّنا، ومن تولّى أبا بكر وعمر.

Dari Abu Ja’far berkata : Tiga kelompok manusia yang amalnya tidak akan sampai kelangit dan tidak diterima Allah: Siapa yang mati membawa kebencian pada ahlul bait, dan barangsiapa berwali atau mau dipimpim musuh kami, abu bakar dan Umar. 

محمّد باقر المجلسي، بحار الأنوار الجامعة لدرر أخبار الأئمّة الأطهار، (ط1، بيروت، مؤسّسة الأعلمي، 1429/ 2008)، ج30، ص412
Ada lagi yang lain :
لا يدخل الجنة من كان في قلبه مثقال حبة من خردل من حبهما [أبو بكر وعمر]"

“Tidak akan masuk Surga orang orang yang didalam hatinya ada sebesar dzaarra kecintaan Pada Abu Bakar dan Umar [ Jibat dan Taghut ]”

محمّد باقر المجلسي، بحار الأنوار الجامعة لدرر أخبار الأئمّة الأطهار، (ط1، بيروت، مؤسّسة الأعلمي، 1429/ 2008)، ج30، ص334، حديث (
76{
Riwayat senada sangat banyak dalam kitab kitab Syiah, menjelaskan posisi Syiah yang menolak dengan keras mereka yang menerima kekhalifaan kedua Sahabat Nabi, Abu Bakar dan Umar. Inilah fakta dan gaya Syiah mengkafirkan seluruh umat Islam, cukup menggunakan keduanya, kalau sudah Abu Bakar dan Umar sudah disebut kafir, maknanya mereka yang mencintai umar dan abu bakar juga kafir, sedangkan mereka di Indonesia berteduh diketiak aswaja, seolah bagian dari aswaja, ibarat kucing lapar, mencari cara bagaimana supaya bisa mencuri makanan tuannya, begitulah Syiah yang berpura pura setuju dengan aswaja, kelak aswajalah yang akan jadi korban biadab Syiah



************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!

Artikel Syiah Lainnya

0 komentar: