Syiahindonesia.com - Sejumlah milisi Syiah Iran tewas dan beberapa lainnya ditawan saat pejuang Suriah melakukan operasi besar pembebasan Aleppo.
Dilaporkan oleh kelompok Ajnad Syam yang tergabung dalam barisan Jaisyul Fath, sekelompok milisi Syiah dari Harakah Nujaba asal Iraq dan Hizbullah ditawan dalam operasi tersebut. Dimana, elemen pejuang dari Jaisyul Fath lainnya juga tengah menyerbu milisi-milisi Syiah Iran di barat Aleppo.
Di sisi lain, Jaisyul Fath melaporkan bahwa 10 milisi Syiah menyerahkan diri saat operasi pembebasan dimulai pada Jum’at (28/10) pagi.
Sementara itu, kelompok Jabhah Fath Syam mengumumkan telah menewaskan beberapa milsi Hizbullah, termassuk komandan lapangannya.
Sebelumnya, operasi pembebasan Aleppo di bawah komando Jaisyul Fath juga telah menguasai pabrik kertas di Aleppo pada serangan pertama. Lebih dari 150 roket ditembakkan untuk membebaskan kota yang berada di bawah kepungan tentara Assad yang didukung milisi Syiah tersebut.
Perlu diketahui, sejak meletusnya konflik Suriah pada 2011, Aleppo menjadi sebuah wilayah yang paling sering diperebutkan. Sektor timur dikuasai oleh pejuang oposisi Suriah, sedangkan sektor barat masih berada di bawah penguasaan rezim Assad. Aleppo menjadi kota paling besar dan terpenting di Suriah setelah Damaskus. (kiblat)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Dilaporkan oleh kelompok Ajnad Syam yang tergabung dalam barisan Jaisyul Fath, sekelompok milisi Syiah dari Harakah Nujaba asal Iraq dan Hizbullah ditawan dalam operasi tersebut. Dimana, elemen pejuang dari Jaisyul Fath lainnya juga tengah menyerbu milisi-milisi Syiah Iran di barat Aleppo.
Di sisi lain, Jaisyul Fath melaporkan bahwa 10 milisi Syiah menyerahkan diri saat operasi pembebasan dimulai pada Jum’at (28/10) pagi.
Sementara itu, kelompok Jabhah Fath Syam mengumumkan telah menewaskan beberapa milsi Hizbullah, termassuk komandan lapangannya.
Sebelumnya, operasi pembebasan Aleppo di bawah komando Jaisyul Fath juga telah menguasai pabrik kertas di Aleppo pada serangan pertama. Lebih dari 150 roket ditembakkan untuk membebaskan kota yang berada di bawah kepungan tentara Assad yang didukung milisi Syiah tersebut.
Perlu diketahui, sejak meletusnya konflik Suriah pada 2011, Aleppo menjadi sebuah wilayah yang paling sering diperebutkan. Sektor timur dikuasai oleh pejuang oposisi Suriah, sedangkan sektor barat masih berada di bawah penguasaan rezim Assad. Aleppo menjadi kota paling besar dan terpenting di Suriah setelah Damaskus. (kiblat)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: