Breaking News
Loading...

 Ustadz Ihsan Tanjung Ingatkan Bahaya Pengkhianatan Syiah
Ustadz Ihsan Tanjung
Syiahindonesia.com - Dai Jakarta, Ustadz Ihsan Tanjung dalam khutbah Jumat di kawasan Thamrin (Plaza Indonesia) seperti dilansir eramuslim, mengingatkan bahwa umat Islam harus berhati hati dalam fitnah akhir zaman ini.

Fitnah tersebut sedikit demi sedikit semakin terlihat dan jelas, hingga suatu saat tertentu Allah akan memisahkan golongan yang beriman tanpa kemunafikan dan kaum munafik dan kafirin tanpa keimanan, pada saat sudah nyata seperti itu maka  Dajjal akan hadir dengan fitnah yang jauh lebih besar.

Ustadz Ihsan juga mengingatkan bahwa dengan kejadian akhir akhir ini, walaupun lokasi kejadian konflik itu berada di Suriah dan negeri lainnya, tetapi dampak kejadian tersebut sudah dapat kita bedakan cara pandang kaum beriman dan kaum munafik.

Beliau memberi contoh tentang konflik Suriah, betapa banyak pihak umat ini menyatakan perang tersebut adalah perang internal umat Islam, beliau mengatakan sekali kali tidak, perang Suriah itu faktanya adalah pertempuran antara Muslim dan Syiah. Bahkan beliau menekankan Syiah itulah golongan kemunafikan tanpa ada iman, Syiahlah yang berkali kali telah melakukan banyak pengkhianatan dalam setiap masa. Beliau mengingatkan perilaku khianat Syiah saat pembantaian di Baghdad oleh pasukan Mongol, Syiahlah yang berperan memberikan informasi titik titik kelemahan kaum Muslimin sehingga bangsa Mongol sangat leluasa menghabisi kaum Muslimin saat itu, sehingga sungai Eufrat airnya menjadi berwarna merah dan hitam, merah karena darah kaum Muslimin, dan hitam karena warna tinta jutaan kitab ilmu umat Islam yang dibuang ke sungai tersebut.

Terkait Mesir, beliau menginformasikan bahwa kasus Mesir pun mengalami pertempuran serupa, perlu diketahui Jenderal As-Sisi itu ternyata adalah penganut Syiah. Jadi wajarlah mereka memperlakukan kaum Muslimin Mesir seperti itu. (pkspiyungan.org/syiahindonesia.com)

************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!

Artikel Syiah Lainnya

0 komentar: